
Allah ta’ala berfirman
(yang artinya), “Alif lam mim. Inilah Kitab yang tidak ada sedikit pun
keraguan padanya. Petunjuk bagi orang-orang yang bertakwa.” (QS.
al-Baqarah: 1-2).
Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Sesungguhnya
al-Qur’an ini menunjukkan kepada urusan yang lurus dan memberikan kabar gembira
bagi orang-orang yang beriman yang mengerjakan amal salih bahwasanya mereka
akan mendapatkan pahala yang sangat besar.” (QS. al-Israa’: 9).
Oleh sebab itu merenungkan ayat-ayat
al-Qur’an merupakan pintu gerbang hidayah bagi kaum yang beriman. Allah ta’ala berfirman
(yang artinya), “Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu
penuh dengan berkah, agar mereka merenungi ayat-ayatnya dan supaya mendapat
pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran.” (QS. Shaad: 29).
Allah ta’ala berfirman
(yang artinya), “Apakah mereka tidak merenungi al-Qur’an, ataukah pada
hati mereka itu ada gembok-gemboknya?” (QS. Muhammad: 24).
Allah ta’ala berfirman
(yang artinya), “Apakah mereka tidak merenungi al-Qur’an, seandainya ia
datang bukan dari sisi Allah pastilah mereka akan menemukan di dalamnya banyak
sekali perselisihan.” (QS. an-Nisaa’: 82)
Allah ta’ala berfirman
(yang artinya), “Maka barangsiapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya
dia tidak akan sesat dan tidak pula celaka.” (QS. Thaha: 123).
Ibnu Abbas radhiyallahu’anhuma berkata, “Allah
memberikan jaminan kepada siapa saja yang membaca al-Qur’an dan mengamalkan
ajaran yang terkandung di dalamnya, bahwa dia tidak akan tersesat di dunia dan
tidak celaka di akherat.” Kemudian beliau membaca ayat di atas
(lihat Syarh al-Manzhumah al-Mimiyah karya Syaikh Abdurrazzaq
bin Abdul Muhsin al-Badr, hal. 49).
Syaikh Abdurrahman bin Nashir
as-Sa’di rahimahullah menerangkan, bahwa maksud dari mengikuti
petunjuk Allah ialah: Membenarkan berita yang datang dari-Nya,tidak
menentangnya dengan segala bentuk syubhat/kerancuan pemahaman,mematuhi
perintah,tidak melawan perintah itu dengan memperturutkan kemauan hawa nafsu
(lihat Taisir al-Karim ar-Rahman, hal. 515 cet. Mu’assasah
ar-Risalah)
0 Komentar